Kamar Mayat Ini Diubah Menjadi Hotel

Sammy Traveler - Wisata horor biasanya identik dengan pergi ke pemakaman atau gedung tua. Namun, apa jadinya kalau Anda menginap di sebuah hotel yang aslinya adalah kamar mayat? Apalagi Anda tidur di tempat mayat dibaringkan. Hii!

Dilansir dari situs News Australia, seorang pengusaha di Tasmania, Australia, akan mengubah kamar mayat di Willow Court menjadi hotel. Jangan berharap ada bantal yang empuk atau kasur yang nyaman, sebab di sini Anda akan tidur di atas batu teraso yang dulunya digunakan sebagai tempat mayat ditidurkan. Asli!

"Saya tidak percaya ada kamar mayat lain di dunia yang akan ditawarkan sebagai akomodasi," kata pengusaha tersebut, Hayden Pearce kepada ABC News.

Suasana kamar mayat pun persis seperti aslinya, tidak ada yang diubah. Dalam satu kamar, ada dua batu teraso dalam satu ruangan sebagai tempat tidur untuk Anda. Bantalnya adalah dudukan kayu untuk kepala jenazah. Di sampingnya, ada bak dari besi yang biasa digunakan untuk memandikan mayat. Ada juga meja operasi yang biasa digunakan dokter untuk memeriksa para jenazah. Hiii!

Suasana ala rumah sakit akan menambah rasa merinding Anda. Warna cat putih dengan keramik ala rumah sakit, memenuhi tiap sudutnya. Tak hanya itu, ada juga tempat mayat yang dikeluarkan dari lemari pendingin mayat. Kamar mayat ini pun adalah bagian dari bekas sebuah rumah sakit jiwa di sana.

Dari situs resmi Willow Court saat dikunjungi detikTravel, disebutkan kalau kamar mayat ini dikelola oleh pihak swasta. Kamar mayat ini melayani masyarakat Derwent Valley sampai akhirnya RSJ yang menaunginya berhenti beroperasi dan kamar mayat ini ditutup.

"Di sini kami punya meja untuk membedah mayat, itulah suite utama kami," tambah Hayden Pearce menjelaskan.

Nantinya, tempat tidur pertama di hotel kamar mayat ini akan dilelang secara online. Bagi Anda yang berminat, cobalah menengok situs resmi Willow Court Tasmania. Berani bermalam di sini?